Bisa Jadi HP Xiaomi Anda Palsu alias KW. Begini Ciri-ciri HP Xiaomi Palsu

HP palsu ini unik, memiliki ukuran panjang, lebar dan ketipisan yang hampir sama persis dengan aslinya. Memiliki ukuran resolusi layar yang sama persis pula. Sontak membuat ribuan mata terkecoh olehnya. 

Barang palsu ini sumbernya bisa dari mana saja. Bisa dari hardware-hardware asli milik Xiaomi tapi bekas yang kemudian di-rebuild menggunakan casing dan kardus yang baru. Atau bisa juga yang dari awal sengaja dibuat untuk meniru aslinya.

Tujuan dari HP-HP tiruan ini tentu saja "mendompleng" ketenaran dari vendor yang ditirunya.

Tapi justru dengan tersedianya ponsel-ponsel palsu, KW, grade A++, atau istilah lainnya sebagai bentuk dari "tiruan", ini bisa sangat berbahaya karena bisa membuat citra negatif kepada vendor yang asli.

Ini dari pengalaman saya membeli smartphone Xiaomi  Redmi Note 2 2/16 di Shopee. Sebelum membeli, seperti biasa melakukan browsing untuk melihat spek HP tersebut lewat bantuan Mbak Google. Ketemulah fitur menarik yakni HP tersebut sudah mendukung layanan LTE (4G). Pikir saya dengan harga hanya 500-an ribu sudah dapat HP LTE (4G) murah sekali, dan langsung melakukan check-out.

Tapi setelah HP saya terima, ada banyak sekali keanehan. Semua keanehan ini kita anggap saja sebagai ciri-ciri HP Xiaomi Palsu.

1. Tulisan yang buram, nge-blur dan jelek pada kartu garansi dan pada buku panduannya.

Masa' iya sih brand terkenal sekelas Xiaomi mau membuatkan buku panduan yang buram dan nge-blur? Yang seperti ini hanya bisa dilakukan oleh produsen palsu saja guys.

2. Casing cenderung tipis dan susah untuk bisa "klop".

Walaupun beli baru, tapi ternyata casing bagian belakang nggak bisa ditutup rapat. Casing terlihat lebih tipis dan lebih ringkih. Kebayang banget untuk pemakaian jangka panjang, apakah mampu HP palsu ini bertahan sampai 1 tahun?

3. Buku panduan yang asli memiliki multi-bahasa

Bisa lebih dari 5 bahasa dari 5 negara, semua yang ada di buku panduan. Tapi apabila Anda menemukan hanya 1 bahasa asing di buku panduan, bukan Bahasa Inggris, bukan pula Bahasa Indonesia, itu berarti HP palsu.

Yah tak apalah buku panduan hanya ada 1 bahasa asing itu saja. Yang penting di dalam sistem HP-nya memiliki dukungan pilihan bahasa yang lengkap, termasuk tersedianya pilihan Bahasa Indonesia.

4. Kardus yang jelek 

Karena brand Xiaomi merupakan brand yang ternama, sebisa mungkin pasti mereka akan membuatkan kardus yang "nginclong" yang menarik yang istimewa buat konsumen. Kardus-kardus Xiaomi asli, selalu lebih tebal, lebih kaku, dan lebih silau saat disinari cahaya. Selain dari itu apabila kardus lebih tipis, lebih lembek, dan tidak silau saat disinari, itu berarti palsu.

5. Beda fitur

Cek semua fitur HP Anda dan cocokkan dengan fitur yang tersedia di web resmi. HP Redmi Note 2 yang saya terima ini tidak bisa 4G sama sekali, hanya 2G dan H+ (3,5G) yang tersedia.

6. Tampilan layar kurang nge-"jreng"

Tampilan layar masih kurang cerah, walaupun intensitas cahaya sudah diatur ke titik paling atas sekalipun.

7. Nomor imei berbeda dengan yang di kardus

Yah namanya juga barang tiruan, hal-hal yang nggak masuk akal pastilah lumrah. Nomor imei perangkat Xiaomi ini berbeda dengan yang tertera di kotak kardus. 

Nomor imei dapat Anda periksa dengan mengetikkan *#06# di menu panggilan. 

Nah itulah tadi beberapa ciri HP palsu, KW, grade A++ atau istilah lainnya sebagai bentuk dari kata "tiruan". Meskipun masih ada hal aneh lainnya, tidak dapat ditulis semuanya satu per satu di sini, karena di dalam satu HP bisa memiliki ribuan fitur di dalamnya. Stay safe guys.

Post a Comment

Previous Post Next Post